Kopnuspos, Layanan Jasa Keuangan Terintegrasi Hasil Kerjasama PT Pos Indonesia dan KSP Nusantara.

By Abdi Satria


nusakini.com-Jakarta-Kopnuspos, sebuah layanan jasa keuangan terintegrasi resmi diluncurkan  di Gedung Pos Indonesia, Jakarta, Rabu (29/7). Layanan ini merupakan hasil kerjasama PT Pos Indonesia (Persero) dan KSP Nusantara.

Peluncuran Kopnuspos ditandai dengan penandatanganan kerja sama yang  dilakukan oleh Direktur Jaringan dan Layanan Keuangan PT Pos Indonesia (Persero), Ihwan Sutardiyanta, dengan Ketua Pengurus KSP Nusantara, Dedi Damhudi dan Ketua Pengawas KSP Nusantara, Joshua Rahmat.

Penandatanganan juga disaksikan langsung oleh Direktur Utama PT Pos Indonesia (Persero), Gilarsi W Setijono, dan Pengawas KSP Nusantara, Sukriansyah Latief.

"Penggabungan dua kekuatan antara Pos Indonesia dan KSP Nusantara ini diharapkan dapat menghasilkan sinergi yang sangat baik, sehingga kedepan yakin akan meghasilkan kinerja yang baik di bidang kredit pensiun dan dapat tercapai hasil yang signifikan. Kita targetkan 1 juta pensiun untuk 5 Tahun ke depan,” kata Ihwan Sutardiyanta.

Salah satu program usaha Kopnuspos, yaitu 'Usaha Pensiun Bersama Kopnuspos' diyakini dapat melahirkan pensiunan yang mandiri, kreatif dan berdaya saing sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi daerah yang dapat berkontribusi meningkatkan produktivitas para pensiunan dan meningkatkan daya saing produk nasional pada pasar Internasional.

Ihwan menambahkan, preferensi pensiunan untuk memilih tempat bayar di kantor pos diyakini masih tinggi dikarenakan lokasi PT Pos Indonesia yang tersebar dan sudah familier bagi mereka. Kuncinya, dengan memberikan layanan yang maksimal bagi pensiunan dan ASN yang akan purna bhakti dengan cara menyediakan layanan pembayaran pensiun yang modern, menyediakan fasilitas kredit dengan bunga yang kompetitif serta membantu memandirikan pensiunan.

"Kami akan siapkan mentor-mentor bisnis terbaik untuk memastikan keberhasilan bisnis bagi para ASN menjelang purna bhakti dan para pensiunan," tegas Ihwan. 

Ketua Pengurus KSP Nusantara, Dedi Damhudi, menambahkan, melalui program usaha pensiun bersama Kopnuspos, para calon pensiunan akan diberikan pelatihan-pelatihan dan pendampingan dalam berbagai bidang wirausaha seperti pertanian, perdagangan, perikanan dan bidang jasa seperti Agenpos, dan jasa lainnya. 

"Selain itu, program usaha Kopnuspos ini akan memberikan bantuan kredit dengan mudah, sehingga para calon pensiunan PNS, TNI, Polri tetap produktif di masa pensiun,” jelas Dedi Damhudi.

Dedi menambahkan, dengan program ini Kopnuspos optimistis meraih potensi market pensiun Taspen dan Asabri serta ASN yang masih sangat besar, dimana pensiunan Taspen dan ASABRI mencapai 3,1 juta orang dan ASN aktif sebanyak 4,3 juta orang. 

"Sehingga, top management kedua belah pihak sepakat menargetkan pertumbuhan pelayanan kepada 1 juta pensiunan pada tahun 2025. Dalam mencapai target tersebut, berbagai inisiatif strategis sudah disiapkan untuk mendorong peningkatan pencapaian diantaranya pengembangan produk, layanan digital, serta non organic sales,” terang Dedi Damhudi.*rilis)